Mengenal Berbagai Sistem Kerja APAR (Alat Pemadam Api Ringan)

Mengenal Berbagai Sistem Kerja APAR (Alat Pemadam Api Ringan)

Mengenal Berbagai Sistem Kerja APAR (Alat Pemadam Api Ringan)

Sistem kerja APAR (Alat Pemadam Api Ringan) sangat penting untuk dipahami, terutama dalam situasi darurat kebakaran. Alat ini dirancang untuk memadamkan api kecil pada tahap awal sebelum berkembang lebih besar, dengan menggunakan berbagai media pemadam api yang efektif. 

Setiap jenis APAR memiliki sistem kerja yang berbeda, tergantung pada media pemadam yang digunakan. Pada artikel ini, kita akan membahas cara kerja APAR berdasarkan jenis medianya, seperti foam, CO2, dan powder.

Apa Itu APAR (Alat Pemadam Api Ringan)?

Sistem kerja apar

APAR adalah alat pemadam kebakaran yang dirancang untuk digunakan secara manual dan portable. Alat ini memiliki tekanan tinggi yang berisi bahan pemadam api, yang memungkinkan penggunaannya oleh satu orang dalam mengatasi kebakaran kecil. 

Fungsi utama dari APAR adalah untuk mencegah kebakaran berkembang lebih besar, serta melindungi keselamatan jiwa dan properti. APAR sering digunakan di berbagai tempat, seperti rumah, kantor, dan area industri, di mana potensi kebakaran kecil dapat terjadi.

Secara umum, APAR bekerja dengan menyemprotkan bahan pemadam api untuk memutus rantai reaksi kebakaran, menghilangkan oksigen, atau mendinginkan sumber api. Proses ini akan bergantung pada jenis media pemadam yang digunakan, yang akan kami jelaskan lebih lanjut di bawah ini.

Cara Kerja APAR Berdasarkan Media Pemadamnya

Setiap jenis APAR menggunakan media pemadam yang berbeda. Masing-masing media ini memiliki cara kerja yang spesifik dalam memadamkan api. Berikut adalah penjelasan tentang sistem kerja masing-masing jenis APAR berdasarkan media pemadamnya.

Sistem Kerja APAR Foam

Sistem kerja APAR foam menggunakan busa untuk memadamkan api. Busa ini bekerja dengan cara membentuk lapisan isolasi di atas permukaan bahan yang terbakar. 

Lapisan busa ini akan mencegah oksigen masuk dan memutuskan reaksi pembakaran yang terjadi. APAR foam sangat efektif untuk kebakaran kelas A (bahan padat seperti kayu dan kertas) dan kelas B (bahan cair yang mudah terbakar seperti minyak dan bensin).

Busa pada APAR foam biasanya dihasilkan dari campuran bahan kimia yang dilarutkan dalam air. Proses ini menghasilkan volume busa yang besar dan dapat menutupi api dengan cepat. Sistem kerja ini sangat cocok untuk kebakaran yang melibatkan cairan mudah terbakar dan bahan padat.

Sistem Kerja APAR CO2

APAR CO2 menggunakan gas karbon dioksida (CO2) sebagai media pemadam api. Sistem kerja APAR ini bekerja dengan cara mengurangi kadar oksigen di sekitar api, sehingga api menjadi kekurangan oksigen dan padam. Selain itu, gas CO2 juga berfungsi untuk mendinginkan area kebakaran.

Salah satu keunggulan dari APAR CO2 adalah bahwa gas ini tidak meninggalkan residu, sehingga aman digunakan pada kebakaran kelas B (bahan cair yang mudah terbakar) dan kelas C (peralatan listrik bertegangan). 

Dengan demikian, APAR CO2 sangat cocok digunakan di ruangan tertutup atau pada peralatan elektronik, karena tidak akan merusak perangkat elektronik tersebut.

Sistem Kerja APAR Powder

Sistem kerja APAR powder menggunakan serbuk kimia kering yang efektif untuk memadamkan berbagai jenis kebakaran, termasuk kelas A, B, dan C. 

Serbuk ini bekerja dengan cara menghambat reaksi kimia pembakaran, sehingga api dapat dipadamkan dengan cepat. APAR powder sangat serbaguna dan dapat digunakan untuk kebakaran pada bahan padat, cair, maupun gas.

Selain itu, terdapat juga jenis APAR powder yang khusus digunakan untuk kebakaran logam (kelas D). Powder jenis ini menggunakan campuran bahan kimia tertentu yang mampu mengatasi kebakaran pada logam tertentu yang tidak dapat dipadamkan dengan media lain.

Sistem kerja APAR sangat bergantung pada media pemadam yang digunakan, apakah itu foam, CO2, atau powder. 

Masing-masing memiliki cara kerja yang disesuaikan dengan jenis kebakaran yang terjadi. Untuk memastikan sistem proteksi kebakaran di tempat Anda berjalan dengan efektif, sangat disarankan untuk bekerja sama dengan kontraktor profesional.

Adiwarna adalah pilihan yang tepat sebagai kontraktor proteksi kebakaran. Dengan pengalaman dan keahlian dalam penyediaan serta pemasangan APAR yang sesuai dengan kebutuhan spesifik, Adiwarna memastikan bahwa sistem pencegahan kebakaran Anda siap digunakan kapan saja. 

Kami dapat membantu Anda dalam memilih, memasang, dan merawat APAR yang sesuai dengan standar keselamatan dan kebutuhan lokasi Anda.

Marcus Nugraha

Adalah seorang ahli perlindungan kebakaran dengan latar belakang Sarjana Teknik Material dari ITB. Melalui tulisan di website ini, saya akan berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk membantu orang-orang dalam menciptakan sistem perlindungan kebakaran.

id_IDIndonesian