Fire Suppression Systems

Sistem pencegah kebakaran adalah sistem proteksi kebakaran yang memanfaatkan campuran gas ramah lingkungan, antara lain Nitrogen (N2), Gas Argon (Ar), dan Karbondioksida (CO2), sebagai bahan pemadam kebakaran. Sistem pemadaman ini terintegrasi dengan sistem deteksi dan peringatan dini kebakaran (sistem alarm kebakaran), sehingga menciptakan solusi pemadaman dan pencegahan kebakaran terpadu untuk ruang yang terlindungi.

Sebagai solusi yang sangat efektif dan efisien, sistem pemadaman kebakaran otomatis merupakan salah satu metode pemadaman kebakaran yang paling banyak digunakan. Kemampuannya untuk memadamkan api dengan cepat sambil meminimalkan kerusakan menjadikannya pilihan yang disukai untuk lingkungan yang kritis.

Sistem pencegah kebakaran tetap dirancang untuk melindungi dari bahaya kebakaran bahkan ketika ada penghuni. Sistem ini memastikan proses evakuasi yang aman dengan menjaga tingkat oksigen dan jarak pandang, sehingga mencegah paparan bahan kimia berbahaya. Sesuai dengan standar sistem pencegah kebakaran NFPA, sistem pencegah kebakaran otomatis ini memberikan perlindungan yang andal untuk bisnis dan fasilitas industri.

INERGEN adalah bahan pemadam kebakaran yang digunakan dalam sistem pemadaman kebakaran inergen, yang terdiri dari campuran gas alam: Nitrogen (N) 52%, Argon (Ar) 40%, dan Karbondioksida (CO2) 8%. Metode pemadaman kebakaran inergen bekerja dengan mengurangi konsentrasi oksigen (O2) di ruang yang dilindungi ke tingkat di mana kebakaran tidak dapat terjadi (O2 di bawah 15%), memastikan pengendalian kebakaran yang efektif dengan tetap menjaga keselamatan penghuni.

Dikenal sebagai Agen Pemadam Kebakaran Halocarbon Clean Fire Extinguishing Agent, sistem pemadaman kebakaran FM 200 menggunakan FM200 atau HFC-227ea (Heptafluoropropane), senyawa yang terbuat dari karbon, fluor, dan hidrogen (CF3CHFCF3). Pemadaman kebakaran FM 200 mengandalkan gas terkompresi cair yang tidak berwarna yang disimpan dalam silinder yang dilas, bertekanan super dengan nitrogen kering hingga 25 bar pada suhu 21°C (360 psi pada suhu 70°F).

Sistem pemadaman kebakaran FM200 sangat ideal untuk aplikasi banjir total, yang secara efektif menekan bahaya kebakaran Kelas A, B, dan C melalui penyerapan panas 80% dan reaksi kimia langsung 20%. Selain itu, sistem pemadaman FM200 ramah lingkungan, karena tidak memiliki potensi penipisan ozon, sehingga menjadikannya solusi proteksi kebakaran yang berkelanjutan.

Dikenal sebagai Agen Pemadam Kebakaran Halocarbon Clean Fire Extinguishing Agent, Novec 1230 atau FK-5-1-12 adalah senyawa yang terdiri dari karbon, fluor, dan hidrogen (CF3CF2C (O) CF (CF3) 2). Sistem pemadaman kebakaran Novec 1230 menggunakan gas terkompresi cair yang tidak berwarna yang disimpan dalam silinder yang dilas, bertekanan super tinggi dengan 25 bar pada suhu 21 ° C (360 psi pada suhu 70 ° F) nitrogen kering.

Sistem pemadaman Novec 1230 sangat ideal untuk aplikasi banjir total, yang secara efektif memadamkan bahaya kebakaran Kelas A, B, dan C melalui penyerapan panas 80% dan reaksi kimia langsung 20%. Sebagai agen yang bersih, sistem pemadaman kebakaran Novec memberikan perlindungan yang andal sekaligus ramah lingkungan dan aman untuk ruang yang ditempati.

Sistem pemadaman kebakaran gas yang menggunakan karbon dioksida (CO2) adalah solusi ramah lingkungan untuk proteksi kebakaran. Sistem pemadaman kebakaran gas ini menggunakan CO2, bahan bersih yang tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak menghantarkan listrik sehingga tidak meninggalkan residu. Hasilnya, pencegah kebakaran gas sangat ideal untuk melindungi peralatan sensitif, meminimalkan kerusakan, mengurangi waktu henti, dan menurunkan biaya. Sistem pencegah kebakaran gas memberikan pengendalian kebakaran yang efektif sekaligus memastikan keamanan di lingkungan yang kritis.

id_IDIndonesian